SAYAP
TAK BERBULU
Mereka asik bercanda ria dengan sayap indah
Melambai-lambai layaknya pemain Balerina
Mengibas bulu mungil yang melekat di raga
Dengan memamerkan kicauan nyaring andalan
Meski awan merah berganti,
Membawa terpaan angin gelap
Serta hawa dingin yang menusuk
Namun mereka tetap kokoh berdiri dalam titah perjuangan
Tak punya bukan berarti tak mampu
Mengambil benda kuning nan kaku yang terserak
Kuikatkan kedua tangan lemahku
Tak mau diam menyaksikan aksi liarnya
Seakan tak ingin kalah ataupun mengalah
Berusaha lebih kuat
Tak peduli berapa kali jatuh
Hingga sorak sorai terlantun dalam gendang telinga
Tetap gigih dengan sebuah angan
Angin kian berpihak
Membiarkan sayap baru bergerak lincah
Terbang ke angkasa
Dengan sejuta gaya luar biasa
Berbeda tak jadi derita
Berbeda tak jadi masalah
Berbeda itu indah
Karena berbeda membawa Anugrah
Jika syukur itu nikmat
Dan sabar itu pahala
Maka hasilnya adalah Surga
Singakat nama,
Kata kunci hanyalah Kegigihan
Diiringi ribuan usaha
Yang berpondasikan agama
Hingga mengantar ke gerbang sukses.
Layaknya
lantunan puisi “Sayap tak berbulu”
No comments:
Post a Comment